Jumat, 17 Februari 2012

Teduh...

Teduh,, ketika Kalbu menyentuh kalbu
Ingin ku segerakan langkahku,
Agar tak menatap teduh..
Namun apalah arti.
Aku terlanjur jatuh dalam teduh

Aku hanyalah pengagum yang bersembunyi di kala terik,
Lalu bersembunyi lagi di kala teduh
Aku terlalu menikmati teduhnya
Membiarkan nafasku bersatu dalam atmosfernya

Kau tau cinta,
Bahkan aku lupa padamu karena teduh itu
Lihatlah gemintang yang terang di langit tinggi
Ia teduh bukan

Atau embun yang bening di pagi hari..
Tentu teduh bukan

Lalu bagaimana pula caranya,
Aku mampu membuatnya sirna dari pikirku
Teduh..

Sungguh teduh sekali..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Air, Embun, Bintang, Langit, Pelangi

Menghargai hidup, itu artinya menghargai apa2 yang Allah berikan kepada kita. Kesusahan, kesenangan..
adalah bagian agar hidup menjadi lebih hidup.
seperti air yang bermanfaat..
seperti embun yang bening menggeliat
seperti bintang yang rela menunggu jutaan tahun untuk memancaarkan sinaarnya..
seperti langit yang biru berkisah..
seperti pelangi yang tak sempurna bulatnya..

Jangan sekedar diLihat, tapi juga di baca yo..!

Jangan sekedar diLihat, tapi juga di baca yo..!
Semoga bermanfaat.

Label

Powered By Blogger